Satu Warga Kabupaten Banjar Meninggal, Total Meninggal karena Covid-19 Ada 30 Orang

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Meski tidak begitu signifikan temuan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Selatan kembali meningkat. Data terbaru dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (P2) Covid-19 Kalimantan Selatan, jumlah kasus positif Covid-19 mencapai 287 kasus.

Dari jumlah tersebut, 196 kasus menjalani perawatan di beberapa rumah sakit dan menjalani karantina khusus. Dengan rincian, 46 kasus menjalani perawatan di rumah sakit, sedangkan 150 kasus lainnya menjalani karantina khusus.

“Penambahan dua kasus positif dan ini merupakan hasil tracking yang dilakukan di Kabupaten Tapin. Saat ini menjalani perawatan di karantina khusus,” ungkap Juru Bicara Tim Gugus Tugas P2 Covid-19 Kalimantan Selatan Muhamad Muslim di Banjarbaru, Kamis (14/5/2020) sore.

Tambahan kasus positif Covid-19 yang berasal dari Kabupaten Tapin, yaitu KS Covid #286, usia 11 tahun berjenis kelamin perempuan. Kemudian, KS Covid #287 usia 17 tahun berjenis kelamin perempuan.

Di samping itu, Muslim mengakui ada penambahan satu kasus positif Covid-19 yang meninggal dunia. Sehingga kini jumlah kematian akibat Covid-19 di Kalsel menjadi 30 kasus.

“Penambahan kasus yang meninggal dunia di RSUD Ulin Banjarmasin pada 13 Mei 2020 yaitu KS Covid #202 atau Ulin-106. Seorang perempuan berusia 41 tahun dari Kabupaten Banjar,” ucap Muslim.

Kendati demikian, jumlah kasus positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh juga bertambah sebanyak 3 kasus. Sehingga kini tercatat 60 kasus sembuh dari Covid-19 di Kalsel.

Ketiga kasus yang sembuh ini, dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin. Yaitu KS Covid #108, seorang laki-laki berusia 51 tahun yang merupakan penduduk Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah.

“Kemudian, KS Covid #109, usia 57 tahun seorang perempuan dari Kabupaten Tanah Bumbu. Dan terakhir KS Covid #133, usia 63 tahun jenis kelamin laki-laki dari Banjarmasin,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan ini.

Hingga saat ini, dari 46 kasus positif Covid-19 yang dirawat di rumah sakit, 18 kasus dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin, delapan kasus di RSUD Moch Ansari Saleh Banjarmasin dan tujuh kasus di RS Bhayangkara Banjarmasin.

“Lima kasus di RSD Idaman Banjarbaru, dua kasus di RSUD H Boejasin Pelaihari dan dua kasus di RSUD Ratu Zalecha Martapura. Serta masing-masing satu kasus di RSUD Damanhuri Barabai, RSUD Abdul Aziz Marabahan, RS Ciputra Banjarmasin dan RSUD Pembalah Batung Amuntai,” pungkas Muslim.

Sementara itu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) mengalami penurunan sebanyak 11 orang, sehingga tercatat sebanyak 975 orang. Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) melonjak menjadi 88 pasien. (kanalkalimantan.com/fikri)