Connect with us

HEADLINE

Selain Dibunuh, Juwita Diduga Dirudapaksa J

Diterbitkan

pada

Salah satu kuasa hukum keluarga Juwita, C Oriza Sativa Tanau. Foto: wanda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Proses penyidikan kematian tak wajar wartawati media online di Banjarbaru, Juwita yang dibunuh J, anggota TNI AL terus berjalan.

Hingga pada proses pelengkapan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) kedua hari Rabu (2/4/2025) kemarin, tim kuasa hukum bersama pihak keluarga Juwita hadir di markas Denpom Lanal Banjarmasin.

Dalam pemeriksaan hari ini pula, satu fakta kembali terungkap  terkait kronologi kejadian pembunuhan ini.

Baca juga: Anggota TNI AL J Ditahan Resmi Tersangka, Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita Terus Berjalan

Salah satu kuasa hukum keluarga Juwita, C Oriza Sativa Tanau mengungkapkan, anggota TNI AL berpangkat Kelasi I itu, sempat melakukan aksi rudapaksa terhadap perempuan 22 tahun itu.

“Almarhumah pernah menyampaikan kepada kakak iparnya, kalau dia pernah dirudapaksa (Diperkosa, red) oleh tersangka di salah satu hotel di Banjarbaru pada bulan Desember 2024,” ungkap C Oriza Sativa, Rabu (2/4/2025).

Oriza Sativa mengungkap bahwa berdasarkan keterangan korban kepada kakak ipar, dugaan rudapaksa dilakukan dengan cara tersangka menarik korban untuk masuk ke kamar hotel.

Baca juga: Alat Bukti Mobil yang Digunakan untuk Eksekusi Juwita Terparkir di Denpom Lanal Banjarmasin

“Di dalam kamar hotel tersebut, Juwita dipiting lehernya dan dipaksa untuk melakukan hubungan badan,” tambahnya.

Hal itu juga dibuktikan dari keterangan dokter yang turut disampaikan kepada pihak keluarga. Di mana dari hasil pemeriksaan ditemukan ada kemerahan pada area kemaluan, dan selaput darahnya juga berwarna merah.

“Ada cairan putih positif cairan sperma, di mulut rahim ada luka lecet, memar sampai ke mulut rahim bagian dalam,” tuturnya.

Baca juga: Kelasi I J Berencana Menghabisi Jurnalis Juwita, Eksekusi Diduga di Mobil

Oriza menyebutkan, berdasarkan keterangan tersebut, diduga Juwita tidak hanya sebagai korban pembunuhan namun juga menjadi korban kekerasan seksual.

“Juwita juga diduga mengalami tindak pidana kekerasan seksual,” tutupnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: bie


iklan

Komentar

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->