Semarak Perayaan Hari Jadi ke-64 Batola

KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN – Perayaan hari jadi ke-64 Kabupaten Barito Kuala berlangsung meriah di Lapangan 5 Desember Marabahan pada, Senin (15/01/2024). Acara dimeriahkan dengan pesta rakyat yang menyajikan “makan gratis”, menambah kebahagiaan bagi warga setempat.

Dalam acara itu, setiap SKPD dan kecamatan turut serta dengan menyajikan makanan dan kue secara cuma-cuma, yang langsung diserbu oleh masyarakat sekitar.

Penjabat Bupati Barito Kuala, Mujiyat, menyatakan bahwa peringatan hari jadi merupakan ungkapan syukur pemerintah dan masyarakat atas berkah yang diberikan oleh Allah SWT.

“Iktikad kuat dalam pembangunan dari pemerintah serta partisipasi masyarakat telah menghasilkan kemajuan yang dirasakan oleh seluruh Kabupaten Barito Kuala,” ujarnya.

Mujiyat juga menegaskan kesuksesan Kabupaten Barito Kuala tak lepas dari sumbangan para pemimpin sebelumnya.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada para penggerak pembangunan serta semua pihak yang telah memberikan dukungan dan kontribusi terbaik untuk kemajuan daerah ini,” katanya.

Sementara itu Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, yang juga turut hadir dalam acara itu mengajak masyarakat untuk terus mendukung dan mengawal hasil pembangunan di Kabupaten Barito Kuala.

“Dengan doa, usaha keras pemerintah, dan partisipasi aktif masyarakat, kita dapat mendorong Kabupaten Barito Kuala menuju masa depan yang lebih cerah, meningkatkan daya saing, dan meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh warga, sesuai dengan tema perayaan kali ini, ‘Bersatu, Berkarya, Batola BISA’,” tambah Paman Birin.

Loba Dayung

Lomba Dayung (Dragon Boat) dan Perahu Tradisional B6 Terbuka yang digelar oleh PODSI dan Disporbudpar Barito Kuala (Batola) telah berlangsung sukses sebagai bagian dari perayaan Hari Jadi Kabupaten Barito Kuala yang ke-64.

Sabtu (20/01) Ketua PODSI Batola, Akhmad Wahyuni mengatakan, ajang ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan Hari Jadi Kabupaten Barito Kuala yang ke-64, tetapi juga sebagai kesempatan untuk bersilaturahmi dan mencari bakat-bakat muda di bidang olahraga dayung.

Wahyuni, yang juga menjabat sebagai Kepala Disdukcapil Kabupaten Batola, menyoroti bahwa meskipun fasilitas masih dalam tahap pembangunan, acara ini berjalan lancar. Namun, ia berharap agar Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan III dapat memberikan dukungan lebih lanjut untuk menyediakan fasilitas yang diperlukan seperti titik pantau, ruang dok start, dan ruang istirahat.

Pj Bupati Barito Kuala, Mujiyat, menyambut baik diselenggarakannya Lomba Perahu Naga dan Perahu Tradisional ini. Dia melihat potensi bagi acara ini untuk menjadi agenda nasional dan bahkan destinasi wisata, mengingat lokasinya yang strategis dan dekat dengan ibu kota kabupaten.

Mujiyat mendukung usulan dari Ketua PODSI Batola untuk mendapatkan perhatian khusus dari Balai Air Kalimantan. Dia juga menanggapi usulan perbaikan jalan di sekitar kawasan Long Storage dengan meminta Dinas PUPR Batola mengalokasikan anggaran pada ABT APBD 2024 Batola untuk memasang paving blok guna kenyamanan pengunjung.

Dengan tersedianya sarana dayung semacam ini, Mujiyat berharap dapat dimanfaatkan secara maksimal sebagai objek wisata yang menarik, dengan dukungan penuh dari SKPD terkait untuk pelatihan atlet dan remaja yang berminat dalam olahraga dayung.

Hadiah Umroh

Di tengah kerumunan yang memenuhi resepsi peringatan Hari Jadi ke-64 Barito Kuala (Batola) di Lapangan 5 Desember Marabahan, Senin (15/1), Hj Siti Khadijah dan Elly Rahmah merasakan kebahagiaan luar biasa.

Kedua kepala desa perempuan di Bumi Selidah tersebut tak pernah menyangka bahwa mereka akan menjadi penerima kebahagiaan ganda pada hari itu. Tanpa diduga, Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor memberikan hadiah istimewa berupa umrah kepada keduanya.

Sahbirin Noor, sebelum memberikan kejutan tersebut, mengajak seluruh kepala desa yang hadir untuk menyanyikan bersama lagu “Kereta Malam” di penghujung acara resepsi. Namun, hanya Khadijah dan Elly yang berani maju untuk bernyanyi bersama Gubernur, Penjabat Bupati Mujiyat, dan beberapa camat.

Setelah mereka bernyanyi bersama dengan koreografi yang khas, Sahbirin langsung memberikan kabar gembira kepada mereka.

“Untuk kalian berdua, saya berikan umrah gratis,” seru Paman Birin, panggilan akrab Sahbirin Noor.

Ketika mendengar pernyataan tersebut, Siti Khadijah tak dapat menyembunyikan rasa harunya. Dengan mata berkaca-kaca dan gemetar, Kepala Desa Sungai Raya di Kecamatan Cerbon itu segera menyerahkan KTP-nya untuk didata oleh staf Pemerintah Provinsi Kalsel.

Sementara itu, Elly Rahmah tetap tenang namun tidak bisa menyembunyikan senyum bahagianya. Kepala Desa Belandean di Kecamatan Alalak itu mengakui bahwa perasaannya campur aduk dan hampir pingsan setelah mendengar kabar tersebut, meskipun dia telah menunaikan ibadah haji sekitar 23 tahun yang lalu.

“Saya sama sekali tidak menyangka. Awalnya saya hanya dipanggil untuk menyanyi bersama. Tapi akhirnya saya berani maju setelah melihat bahwa tidak ada yang lain yang berani,” kata Khadijah, mengungkapkan perasaannya.

Elly Rahmah juga menyatakan bahwa awalnya dia ragu untuk maju, namun dia mendapat dorongan langsung dari Camat Alalak dan melihat bahwa Siti Khadijah sudah maju lebih dulu, sehingga dia pun berani ikut maju.

“Kami sangat berterima kasih atas hadiah ini, karena kami sama sekali tidak pernah menyangka bahwa kami akan mendapatkan kesempatan untuk umrah dalam waktu dekat,” tambah Elly, yang akan merasakan pengalaman pertamanya ke Tanah Suci.

Selain menggelar berbagai kegiatan di atas, sesuai jadwal yang di bagikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Kuala, di bawah ini kami juga merangkum rangkaian Hari Jadi ke-64 Batola.

Pasar Rakyat di Lapangan 5 Desember Marabahan disemarakkan dengan berbagai kegiatan seperti jalan santai, kejuaraan dayung perahu naga, turnamen gate ball, dan lomba balogo.

Rangkaian acara berlanjut hingga minggu berikutnya, dengan setiap hari memiliki pertunjukan seni dan aktivitas yang berbeda. Mulai dari pagelaran sastrawan, musik tradisional, hingga penampilan dangdut dan wayang Banjar. Penutupan Pasar Rakyat juga dilakukan pada Senin, 8 Januari 2024, diikuti oleh penampilan Komunitas Artis Melayu Batola.

Pada Sabtu, 13 Januari 2024, diadakan jalan santai khusus dalam rangka Hari Jadi, sementara pada Kamis, 18 Januari 2024, diadakan pembukaan Turnamen Sepakbola U-40 Antarkecamatan. Acara berakhir dengan pembukaan Lomba Balogo pada Sabtu, 27 Januari 2024, yang diselenggarakan di GOR Batola Setara. Acara-acara ini merupakan bagian dari semarak perayaan Hari Jadi ke-64 Batola, yang menghadirkan kegembiraan dan kebersamaan bagi seluruh masyarakat setempat. (rls/www.kanalkalimantan.com)

Editor: rdy