DPRD BANJARBARU
Songsong Ibu Kota, Ketua DPRD Banjarbaru Minta Prioritas Kesehatan di RKPD 2024

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Ketua DPRD Banjarbaru Fadliansyah meminta Pemko Banjarbaru memprioritaskan bidang kesehatan dan meningkatkan fasilitas kesehatan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024.
“Penanganan masalah kesehatan termasuk fasilitas yang menjadi pendukung harus ditingkatkan,” ujar Fadliansyah, Selasa (14/3/2023), setelah mengikuti forum gabungan perangkat daerah.
Forum dihadiri Wali Kota M Aditya Mufti Ariffin diikuti Sekretaris Daerah Said Abdullah dan pimpinan SKPD lingkup Pemko Banjarbaru, dan perwakilan masyarakat membahas penyusunan RKPD 2024.
Menurut Fadliansyah, permasalahan kesehatan yang menjadi perhatian jajaran dinas dan instansi Pemko seperti penanganan stunting yang dapat menggangu tumbuh kembang anak.
Baca juga: Wabup Banjar Hadiri Haul Ke-19 Abuya Al Maliki
“Penanganan stunting harus mendapat perhatian utama karena berdampak terhadap tumbuh kembang anak,” ungkapnya.
Salah satu solusi yang bisa dilakukan untuk mencegah dan menurunkan angka stunting yakni melengkapi dan lebih meningkatkan fasilitas kesehatan.
“Fasilitas kesehatan perlu dilengkapi seperti peralatan di Posyandu yang bisa dikoordinasikan dengan para petugas Puskesmas,” ujar Fadli.
Ditambahkan, keberadaan posyandu sangat penting karena bisa menjadi sarana pendeteksi dini munculnya stunting melalui informasi dari kader dan masyarakat sehingga masalah itu bisa segera ditangani.
Forum gabungan perangkat daerah dalam rangka penyusunan RKPD 2024 telah menyiapkan strategi menyongsong Banjarbaru sebagai ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan.
“Perencanaan yang dimuat dalam RKPD 2024 tentunya berisi strategi menyongsong status Banjarbaru sebagai ibu kota provinsi yang penuh potensi dan tantangan,” ujar Wali Kota Banjarbaru Aditya pada forum tersebut.
Potensi yang dipastikan terjadi adalah peningkatan jumlah penduduk disebabkan perpindahan secara masif ke Banjarbaru memungkinkan terjadi peningkatan kemiskinan dan pengangguran.
“Memungkinkan terciptanya kawasan kumuh baru, termasuk kemacetan di sejumlah kawasan sehingga harus disiapkan strategi agar semua teratasi,” katanya. (Kanalkalimantan.com/al)
Reporter : al
Editor : kk

-
Bappedalitbang Banjar3 hari yang lalu
Bappedalitbang Banjar Sambut Baik Inmendagri No 2 Tahun 2025
-
HEADLINE2 hari yang lalu
3 Mei Penerbangan Kloter Pertama Haji di Bandara Syamsudin Noor
-
PTAM INTAN BANJAR3 hari yang lalu
PTAM Intan Banjar Perbaiki Jaringan Pipa, Ini Wilayah yang Terdampak
-
Olahraga2 hari yang lalu
Wagub Hasnur Cek Stadion 17 Mei Banjarmasin
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Bandara Syamsudin Noor Catat Peningkatan Penumpang 2,2 Persen, 91 Pergerakan Pesawat per Hari Periode Mudik Lebaran
-
PLN UIP3B KALIMANTAN3 hari yang lalu
PLN Bergerak Cepat, Travers Tower dari Mantuil Dibongkar untuk Pulihkan Kelistrikan Muara Teweh