Sumber Ceceran Solar Tak Diketahui, Petugas Bersihkan Jalan Mistar Cokrokusumo Sungai Besar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Ceceran BBM jenis solar di Jalan Mistar Cokrokusumo, Kelurahan Sungai Besar, Banjarbaru, yang mencelakai sedikitnya 9 pemotor tergelincir tumbang di aspal tak diketahui penyebabnya.

Warga Sungai Besar, Rahman, kepada Kanalkalimantan.com, Senin (3/9/2022) malam, mengatakan, tidak ada warga yang mengetahui dari mana asal ceceran BBM jenis solar tersebut.

“Pokoknya setelah bundaran simpang empat mulai depan terminal Bus Banjarbakula itu sudah tercium bau solar, dan jalan sangat licin, apalagi bekas solar bercampur dengan air hujan,” ujar Rahman, warga yang tinggal di seberang langgar dekat Jembatan Kembar Sungai Besar.

“Bekas solarnya sampai dekat tanjakan panjang depan Komplek Ratu Elok seberang BNI sana,” sebut Rahman.

Baca juga  : Ceceran Solar di Mistar Cokrokusumo Sungai Besar Banjarbaru, 9 Pemotor Tumbang

Ia sendiri menyaksikan beberapa pengendara sepeda motor tergelincir di aspal. “Tadi dekat Bapelkes ada satu ibu tergelincir ke aspal, ya karena jalan licin campur air, titik jatuhnya pas ujung Bapelkes, hendak masuk Jalan Astoria,” ucap ayah dua anak ini.

“Ini kemungkinan tanki BBM truk yang bocor, solarnya berceceran dari depan eks Hero sampai depan workshop angkutan sampah dekat Jembatan Kembar itu, bahkan karena dilintasi kendaraan, bekasnya menempel sampai depan jalan masuk ke Ratu Elok sana,” beber Rahman.

Sementara itu, petugas dari BPBD Banjarbaru bersama DLH Banjarbaru hingga malam pukul 19.30 Wita masih terus melakukan pembersihan ceceran bekas solar di sepanjang badan jalan.

“Tidak ada yang tahu dari mana sumber ceceran solar itu, apakah truk atau kendaraan lainnya,” kata salah satu petugas yang melakukan pembersihan di jalan Mistar Cokrokusumo.

Baca juga  : Masih Menjadi Misteri, Pengemudi Xenia Terbalik Depan ULM Banjarbaru

Hingga masuk waktu Isya, petugas masih melakukan pmebersihan bekas ceceran solar yang diduga dari tanki BBM truk yang bocor. Meski belum diketahui berasal dari truk atau angkutan armada lainnya yang menggunakan BBM jenis solar.

Ceceran Solar Bikin 9 Pemotor Tumbang

Tumpahan Bahan Bakar Minyak (BBM) solar di Jalan Mistar Cokrokusomo, Senin (3/10/2022) sore, membuat celaka pengendara sepeda motor tergelincir dan tumbang di aspal.

Ceceran solar di mulai dari depan kampus Poltekkes, Bapelkes Banjarbaru hingga di Jembatan Kembar Sungai Besar sampai depan Komplek Ratu Elok, Kelurahan Sungai Besar, Kota Banjarbaru,
Akibatnya tidak kurang dari 9 pengendara sepeda motot menjadi korban di Jalan Mistar Cokrokusumo arah ke Cempaka-Pelaihari, Tanah Laut.

Salah seorang pegawai Bidang Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarbaru, Roy mengatakan, tidak kurang dari 9 orang pengendara menjadi korban akibat tumpahan solar ini, dimana salah satu lokasi ceceran solar persis di depan workshop DLH Kota Banjarbaru, tak jauh dari Jembatan Kembar Sungai Besar.

Baca juga  : Operasi Zebra Intan 2022 Dimulai, Kapolres Balangan Sebut Tidak Ada Tilang di Tempat

“Tumpahan solarnya dimulai setelah terminal di eks Hero, depan Poltekkes, lalu depan Bapelkes hingga Jembatan Kembar ini,” katanya sambil menunjuk tempat pengendara mengalami kecelakaan.

Dilanjutkannya, dari sore sekitar pukul 17.20 Wita sudah banyak korban berjatuhan akibat ceceran solar tersebut.

“Tadi awalnya melihat pengendara motor membawa anaknya tumbang di depan Pool Armada DLH, setelah ditolong tidak lama ada lagi yang celaka, 9 pengendara motor tidak kurang hingga saat ini,” jelasnya. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : bie