Connect with us

Kota Banjarmasin

Tanggap Darurat Bencana, BPBD Banjarmasin Siapkan Posko di 52 Kelurahan

Diterbitkan

pada

Banjir melanda ibu kota Kalsel, Banjarmasin dalam tiga hari terakhir. Foto: putra

KANALKALIMANTAN.COM,BANJARMASIN – Kota Banjarmasin naik status ke tanggap darurat bencana, setelah sebelumnya Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menetapkan status siaga darurat bencana di Banjarmasin, Jumat (15/1/2021).

Status tanggap darurat bencana disampaikan Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina setelah melakukan rapat dengan berbagai pihak mengenai status bencana di kota Banjarmasin saat ini.

“Kami hari ini menetapkan status Banjarmasin menjadi tanggap darurat bencana banjir,” ujar Wali Kota Banjarmasin.
Wali Kota meminta agar seluruh kecamatan dan kelurahan di Banjarmasin segera mendirikan Posko pengungsian bagi warga kota yang terdampak banjir saat ini.

“Di kecamatan hingga ke kelurahan harus ada posko pengungsian dan sebagainya,” tuturnya.

Ibnu Sina mengungkapkan bahwa pihaknya sudah meminta agar seluruh sumber daya seperti emergency dan relawan dikerahkan.
“Sumberdaya seperti emergency sudah kita kerahkan di beberapa titik seperti sekolah, masjid dan juga dapur umum untuk di jadikan Posko di setiap kecamatan, kami mengharapkan warga tetap siaga dan tetap waspada,” tutupnya.

Sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin merilis sejumlah kawasan terdampak banjir di Kota Seribu Sungai.
Kawasan Banjarmasin Selatan, Kelurahan Kelayan Barat, di Jalan KS Tubun terdapat 5 rumah terendam banjir, ada 1 Kepala Keluarga (KK) denga total 4 jiwa mengungsi. Kemudian, Jalan Kelayan B 2 rumah terendam, dan 1 KK harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Di Komplek Hayati Residence Kelurahan Pemurus Dalam, sebanyak 108 KK terdampak banjir, 1 KK sudah mengungsi.

Kecamatan Banjarmasin Utara, di Kelurahan Sungai Lulut RT 05 sebanyak 56 KK terdampak. Di Jalan Sungai Lulut Dalam RT 07, ada 5 KK yang terdiri dari 20 jiwa mengungsi. Jalan Pembina 4 ada 176 KK dengan 450 jiwa sudah mengungsi. Lalu di Jalan Melati Indah Permai RT 09, 6 KK 30 jiwa mengungsi, sedangkan di RT 10 ada 8 KK 50 jiwa sudah mengungsi, RT 11 sebanyak 85 KK dari total 406 jiwa yang terdampak.

Korban banjir lainnya berada di Jalan Murung Selong RT 12, ada 11 KK dengan 5 jiwa sudah mengungsi ke mushola, sedangkan di RT 13, sebanyak 130 KK terdampak Banjir.

Kemudian di Komplek Timur Perdana, Kelurahan Sungai Lulut terdapat 4 KK dengan 15 jiwa, yang mengungsi 8 jiwa mengungsi ke rumah Ketua RT dan 7 Jiwa di rumah tetangga. Lalu di Jalan Smanda Raya, ada 9 KK mengungsi ke tempat aman.

Di Jalan Veteran RT 24 terdapat sebanyak 25 KK dengan 90 jiwa terdampak banjir. RT 25 sebanyak 3 KK dengan 12 jiwa terdampak banjir. Di Jalan Hikmah Banua Simpang Limau RT 27 dan Jalan Melati Indah RT 30 seluruh warganya terdampak banjir, namun belum ada laporan warga yang mengungsi.

Kasi Kedaruratan BPBD Banjarmasin Harli Husaini meminta warga Banjarmasin tenang dan jangan panik dengan kondisi saat ini. Pihaknya sudah mendirikan Posko di 52 kelurahan di Banjarmasin untuk membantu warga yang memerlukan evakuasi.

“Kita menyediakan lokasi pengungsian di sekolah-sekolah dan masjid atau musholla serta tempat aman lainnya. Kita juga mendirikan dapur umum di 5 kecamatan, untuk menyalurkan makanan dan kebutuhan lainnya, masing-masing posko memiliki kapasitas 1.500 bungkus makanan perharinya,” tuturnya. (kanalkalimantan.com/putra)

 

Reporter : Putra
Editor : Bie

 

 

 

 


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->