Connect with us

ACT KALSEL

Terima Kasih Banua, Konser Kemanusiaan ACT Kalsel Kumpulkan Dana Rp 427 Juta

Diterbitkan

pada

Aksi penggalangan dana yang digelar ACT Kalsel berhasil kumpulkan donasi ratusan juta rupiah Foto; ACT Kalsel

BANJARMASIN, Konser kemanusiaan Warga Banua Peduli Palestina, Suriah dan Lombok yang digelar Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalsel dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) di Banjarmasin, sukses meraih simpati warga Kalsel. Dalam konser yang juga menghadirkan penyanyi Melly Goeslaw tersebut, berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 427 juta lebih.

Dari seluruh donasi pada acara tersebut, total dana yang terkumpul sebanyak Rp 427.881.465. Melly yang merupakan pengisi acara mengatakan tidak menyangka melihat antusiasme masyarakat Banua sangat tinggi untuk kemanusiaan.

“Empati masyarakat kota ini sangat luar biasa sampai terkumpul ratusan juta. Allahu Akbar!,” kata Melly haru.

Melly menyanyikan sepuluh lagu pada konser tersebut, dintaranya Bulan Dikekang Malam, Ayat-Ayat Cinta, dan Cinta Sejati, tak ketinggalan lagu Bunda juga dilantunkannya.

Acara yang juga disupport oleh Qupro Indonesia dan KanalKalimantan.com sebagai salah satu media patner ini menjadi momentum penting wujudnya aksi solidaritas kemanusiaan. Baik untuk warga Palestina, Suriah, dan Lombok yang sebelumnya dilanda musibah gempa.

Melly bersama panitia mengumpulkan sumbangan dari penonton. Bukan hanya uang tunai, namun juga dalam bentuk lain seperti perhiasan. Sumbangan dari berbagai kalangan seperti Ketua TP PKK Banjarmasin, Kantor Firma Hukum Borneo Law Firm, LP2DH ULM, sekolah, yayasan, hingga perorangan.

Melly mengatakan, selama mengikuti acara penggalangan dana kemanusiaan mendapatkan pengalaman berharga. Pernah ada penjual bakso menyumbangkan gerobak baksonya, nenek yang merelakan tabungan umroh untuk disumbangkan ke yang membutuhkan, hingga siswa SD urunan uang tabungan yang juga turut menyumbang.

“Kita hidup, beribadah dengan nyaman dan tenang tanpa gangguan apapun, sementara itu ada saudara kita yang hidup dibawah dentingan peluru seperti di Palestina dan Suriah atau di atas reruntuhan bangunan akibat gempa dahsyat di NTB,” ungkapnya.

Sementara Branch Manager Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Selatan Arie Setiawan menuturkan, pihaknya langsung terjun ke lapangan ketika musibah terjadi di Lombok. Pada tahun lalu, ACT juga mengirimkan dua ribu ton beras ke Somalia.

“Pada Januari lalu, kami kirimkan bantuan seribu ton beras bagi pengungsi Rohingya. ACT secara kolektif merencanakan bantuan ke NTB, setidaknya 1.200 ton bantuan pangan. Untuk ACT Kalsel, pengiriman bantuan difasilitasi oleh JNE, yang gratis ongkos kirim,” jelasnya.

Bagi masyarakat yang ingin membantu silakan langsung datang ke kantor ACT Kalimantan Selatan di Jalan Ahmad Yani KM 5.5, seberang Lima Cahaya Departemen Store.

“Hasil dari konser, setengahnya akan dikirim ke NTB, dan setengahnya lagi ke Palestina dan Suriah,” beber Arie.

ACT Kalsel akan berada di NTB selama tiga bulan, guna recovery fisik dan psikologi korban. Sementara itu, sudah ada sekitar 50 truk bantuan ACT dari Pulau Jawa sudah disalurkan.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina bersyukur warga Banjarmasin dan ACT Kalsel bersama-sama saling membantu untuk kemanuasiaan. “Atas nama Pemkot dan warga Banjarmasin, kami berterima kasih untuk panitia, bahwa semangat kemerdekaan harus diiringi dengan berbagi untuk saudara kita yang tertimpa musibah,” katanya.

Diungkapkannya, pada olahraga Jumat pekan lalu, dilakukan penggalangan dana, dan terkumpul sekitar Rp 7 juta, kemudian dari sakunya pribadi sebesar Rp 10 juta. “Totalnya sekitar Rp 17 juta. Semoga ini bisa membantu, dan bisa untuk melatih rasa solidaritas dan empati kepada sesama,” kata Ibnu Sina.(act/tim)

Reporter: Act/Tim
Editor: Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->