HEADLINE
Tes Swab Massal 10 Ribu Penduduk Kalsel, Banjarmasin Dijatah Terbanyak 1.281 Spesimen
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel bersama BNPB, TNI, dan Polri, serta pemerintah kabupaten kota terus mematangkan rencana tes swab massal kepada 10.000 sampel penduduk -spesimen-, yang ditargetkan terlaksana 14 Agustus mendatang.
Terbaru ini, tim gugus tugas telah membagi alokasi pelaksanaan tes swab di masing-masing daerah. Dari total 10.000 spesimen tersebut, Kota Banjarmasin dan Kabupaten Tanah Bumbu mendapatkan alokasi terbanyak.
“Berdasarkan perhitungan akhir Juli kemarin, Kota Banjarmasin akan dialokasikan 1.281 spesimen dan Tanah Bumbu 1.018 spesimen,” kata Wakil Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, Roy Rizali Anwar, Jumat (7/8/2020).
Untuk Kabupaten Balangan juga mendapatkan alokasi yang cukup besar, yaitu 925 spesimen. Lalu, disusul daerah lainnya, seperti Hulu Sungai Utara (HST) sebanyak 841 spesimen, Banjarbaru sebanyak 834 spesimen, Tabalong sebanyak 724 spesimen, Tanah Laut sebanyak 786 spesimen, Batola sebanyak 637 spesimen, Hulu Sungai Selatan (HSS) sebanyak 623 spesimen, Tapin sebanyak 494 spesimen, Hulu Sungai Utara (HSU) 496 spesimen, Kotabaru 391 spesimen, dan terakhir Kabupaten Banjar sebanyak 355 spesimen.
Menilik kesiapan pelaksanaan tes swab di masing-masing daerah, contohnya di Kota Banjarbaru, pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) telah mengklaim siap dalam pelaksanaan nantinya.
“Kita mendapatkan alokasi tes swab sebanyak 834 spesimen. Jumlah ini kayaknya sudah fix sesuai alokasi yang diberikan oleh Provinsi. Kita siap, baik itu dari tenaga kesehatan yang bertugas maupun fasilitas dan sarana,” ujar Kepala Dinkes Banjarbaru, Rizana Mirza, saat dihubungi Kanalkalimantan.com
Untuk lokasi pelaksanaan tes swab massal di Banjarbaru, kata Rizana, akan dilaksanakan di seluruh Puskesmas milik Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru yang tersebar di berbagai Kecamatan dan Kelurahan.
“Pelaksanaan tes swab, kita rencanakan di 10 Puskesmas yang ada di Banjarbaru,” lanjutnya.
Lantas, apakah tes swab massal nantinya akan lebih banyak dialokasikan di Kecamatan Landasan Ulin? Mengingat, data sebaran kasus Covid-19 saat ini paling banyak ditemukan di wilayah tersebut.
Dalam hal ini, Rizana belum dapat memastikannya. Sebab, untuk sementara ini pihaknya masih menyusun pembagian alokasi tes swab di masing-masing Kecamatan.
“Kayaknya, kalau melihat data kasus Covid-19 terbanyak, ya memang di Kecamatan Landasan Ulin. Tapi, penentuan wilayah ini bisa juga dilihat dari trend kecenderungan penambahan kasus dalam satu dua Minggu terakhir. Ya saat ini kita masih dalami, apa faktor yang paling berpengaruh,” pungkas Rizana. (Kanalkalimantan.com/rico)
Editor : Cell
-
HEADLINE14 jam yang lalu
Geger Temuan Dua Mayat di Banjarbaru, Jasad RFS Didapati Masuk Tong Air Kaki di Atas
-
Bisnis2 hari yang lalu
Harga Emas di Pasar Bauntung Banjarbaru Terus Naik dari Ramadan hingga Lebaran
-
Kalimantan Selatan3 hari yang lalu
Mengenang Ulama Besar Tanah Banjar di Masjid dengan Nama Kitab Karangannya
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Terjerat Cuci Uang Narkoba, Nasib Ayah Fredy Pratama Tinggal Ketuk Palu
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Riding Bersama Wali Kota, Salurkan Bansos Hari Jadi ke-25 Kota Banjarbaru
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Ini Harga Beras di Pasar Bauntung Banjarbaru Pasca Lebaran