Kabupaten Banjar
Viral. Atap Bangunan Jatuh Disapu Angin Kencang di Martapura, Begini Keterangan Saksi Mata
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Hujan deras disertai angin kencang melanda Kabupaten Banjar, Selasa (2/8/2022) sore. Tak hanya menyebabkan sejumlah jalan terendam, angin kencang juga mengakibatkan tiang penyangga sebuah bangunan beserta atapnya terbawa angin.
Hal tersebut sempat terekam dalam unggahan video yang viral beredar di media sosial.
Menurut pantauan kanalkalimantan.com, atap tersebut adalah milik bangunan ruko di sebuah perumahan di Desa Jingah Habang Ilir, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar. Adapun bangunan ruko tersebut masih dalam tahap pembangunan.
“Tadi sore sekitaran sebelum ashar terjadi hujan disertai angin, anginnya tidak terlalu lama tapi cukup kencang dan ternyata menyebabkan atap toko di depan rumah saya roboh,” kata Muslimah, seorang saksi mata.
Baca juga : Dandim 1022/Tanbu Letkol Inf Aldin Hadi Silaturahmi dengan Bupati Zairullah
Muslimah menceritakan saat kejadian dirinya hanya tinggal bersama dengan seorang anaknya yang masih berumur 10 bulan. Kemudian pada saat angin kencang dirinya melihat atap bangunan ruko yang bediri di depan rumahnya jatuh sebagian ke tanah bagian sebelah kanan.
“Awalnya posisinya biasa berdiri dengan atap di atasnya kemudian pas ada angin itu atapnya tiba-tiba miring seperti mau jatuh kemudian akhirnya jatuh lah sebagian ke tanah sebelah kanan, saya coba videoin pas itu,” ungkapnya.
Tak selang beberapa menit, angin memantingkan atap tersebut bersama tiang penyangganya sehingga terjatuh dengan jarak kurang lebih 3 meter dari depan rumah Muslimah.
Dirinya langsung merekam kejadian tersebut dan mengirimnya kepada suaminya yang berada di luar daerah. Dalam video tersebut pun terdengar suara tangisan sang anak karena kaget.
Baca juga : Protes Syarat KKN dan Jam Malam Kampus, DEMA UIN Antasari Gelar Demo di Rektorat
“Lalu habis jatuh dibawa angin lagi sampai semuanya jatuh ke tanah pas banget di depan rumah saya, kaget dong saya sama anak saya juga nangis, tapi habis itu udah gak papa,” lanjutnya.
Kejadian yang sempat viral tersebut pun membuat beberapa warga lain datang untuk memastikan keadaan rumah dan warga lainnya.
“Ada kenalan ulun di sini, mendengar kejadian ulung coba langsung ke sini, kaget rasanya gabisa bernafas lagi saking takutnya kalo kena rumah,” ujar Samsul, salah seorang warga yang tinggal beda komplek dengan Muslimah, yang juga datang bersama istrinya untuk memeriksa lokasi.
Sementara, Muslimah memastikan dirinya dan anaknya serta rumahnya tidak terkena guguran material atap dan tiang penyangga tersebut, meski jarak guguran material sangat berdekatan dengan rumahnya.
Baca juga : BPK Ankesa HSU Terima Hadiah Lomba Ketangkasan BPK Se Kalsel
Atas kejadian ini, Muslimah bersama warga meminta kepada pihak-pihak berwenang khususnya pemilik perumahan untuk terus melakukan pemeriksaan secara rutin. Guna mengantisipasi kejadian serupa terjadi kembali.
“Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini tapi alangkah baiknya diperhatikan kembali seperti apakah ada tali pengikatnya yang kurang kencang,” harap Muslimah dan warga lainnya.(kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : cell
-
Kota Banjarmasin3 hari yang lalu
UMK Banjarmasin Naik Menjadi Rp3,59 Juta
-
Kaleidoskop 20242 hari yang lalu
Kemajuan Pembangunan Kabupaten Banjar di Segala Bidang
-
Kalimantan Selatan3 hari yang lalu
Dari Banua Creative Festival, Kalsel Incar Tuan Rumah Ekrafnas 2025
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Begini Hitung-hitungan Pajak Baru Kendaraan Bermotor 2025
-
Kabupaten Banjar3 hari yang lalu
DKISP Banjar Raih Penghargaan Apresiasi Media Pemprov Kalsel 2024
-
Bisnis3 hari yang lalu
Hadir Perdana di Banjarbaru, Generasi Happy Tri Ajak Gen Z Bikin Kreasi