Kota Palangkaraya
Wali Kota Palangkaraya Keluarkan SE PPKM Level 3
KANALKALIMANTAN.COM, PALANGKARAYA — Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Imendagri) nomor 11 tahun 2022, Terhitung 15-28 Februari, 4 wilayah di Kalimantan Tengah, yakni Kota Palangkaraya, Kabupaten Kapuas, Kotawaringin Timur dan Katingan, diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.
Selaras dengan Imendagri itu, Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin pun telah mengeluarkan surat edaran nomor:368/01/SATGASCOVID-19/BPBD/II/2022 tentang PPKM level 3 dan mengoptimalkan posko penanganan Covid-19, tingkat kelurahan di wilayah Kota Palangkaraya.
Adapun poin dalam surat edaran itu, yakni untuk pelaksanaan kegiatan usaha di seluruh wilayah Kota Palangkaraya yang belum diatur dalam Imendagri nomor 11 tahun 2022 tersebut, dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :
Jam operasional maksimal sampai dengan pukul 24.00 WIB.
Kemudian setiap pelaku usaha/pengunjung wajib menyediakan/menggunakan aplikasi peduli lindungi.
Baca juga : Epidemiolog Ungkap Penyebab Banjarbaru Masuk PPKM Level 3
Wajib menerapkan protokol kesehatan ketat (tidak berkerumun/ maksimal 50 persen dari kapasitas ruangan, memakai masker, mencuci tangan, handsanitizer, dan menjaga jarak).
Apabila ditemukan klaster penyebaran Coviid-19, maka lokasi tersebut dipertimbangkan untuk ditutup sementara sesuai dengan rekomendasi Satgas Kota Palangkaraya. (kanalkalimantan.com/Tri)
Reporter : tri
Editor : cell
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Mangkir dari Panggilan Pemeriksaan, KPK Minta Paman Birin Kooperatif
-
HEADLINE2 hari yang lalu
UIN Antasari Banjarmasin Resmi Terakreditasi A
-
Kabupaten Banjar2 hari yang lalu
Lindungi Konsumen, Pelaku Usaha dan Masyarakat, DKUMPP Banjar Sosialisasikan Metrologi Lokal
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Pj Wali Kota Sorong Pelajari MPP Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
CEK FAKTA: Pernyataan Rahmadian Noor soal Terlambatnya Sebaran Pupuk dan Kontribusi Batola 20% terhadap Produksi Beras di Kalsel
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Surat Suara dan Teknis Pemungutan Jadi Perhatian Tim Desk Pilkada Banjarbaru