Webinar Literasi Digital Balangan, Platform Digital Bantu Wujudkan Ide Lebih Cepat!

KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN– Dunia digital menghadirkan banyak inovasi yang mempercepat dalam lahirnya berbagai ide dan inovasi. Maka perlu pemahaman dan kesiapan dari masyarakat agar bisa lebih produktif dalam berselancar di dunia digital.

Hal ini mengemuka dalam webinar Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Siberkreasi l bertema ‘Cara Aman Berinvestasi Online’ sesi 2, di Kabupaten Balangan, Senin (28/6/2021) pukul 14.00 WITA. Acara dibuka Wakil Bupati Balangan H Supian, ini menampilkan sejumlah pembicara kompetan.

Diskusi dipandu host Ovi Darin ini bertujuan untuk memberikan wawasan bagaimana memanfaatkan internet sebagai pekerjaan dan investasi. Junjungan Manggalacakati, President Director Zahira Mitra Syariah yang menjadi pembicara pertama menerangkan Trend pekerjaan dan usaha di dunia digital.

Ia mengatakan, teknologi digital tidak hanya menghilangkan dan membuat pekerjaan, tapi juga merubah bagaimana cara kita bekerja.

 

 

Baca juga: Walhi Sebut Program Ketahanan Pangan Sejak Soeharto Kerap Gagal karena Ada Aktor Korporasi

“Dalam hal ini kita akan menemui 4 dunia yang akan kita capai seperti dunia merah, dunia kuning, dunia hijau dan dunia biru. Dan saat ini kita berada di dunia merah yang berfokus di dunia digital,” ungkap Junjungan.

Dunia merah tersendiri merupakan dunia penuh inovasi teknologi yang membuat platform digital membantu mewujudkan ide secara cepat, inovasi lebih cepat dari regulasi, pasar spesifik dan pekerjaan spesialis sangat dibutuhkan.

Menurut Junjungan, fleksibilitas pekerja bukan lagi ngantor, seperti adanya gerbang tol elektronik secara otomatis. Hal ini akan menjadi sesuatu mempengaruhi pekerjaan kita yang menjadi tren pekerjaan sehingga terjadi pengurangan pekerjaan.

“Perusahaan akan mengutamakan penggunaan teknologi sementara manusia dikontrak hanya berdasarkan kebutuhan. Dari situ kita harus bersaing dengan dunia digital, dan dengan adanya kemampuan non kognitif yang tidak bisa digantikan oleh robot seperti kepemimpinan, kreativitas, kemampuan beradaptasi, kerja sama, kemampuan organisasi, pengaruh dari hal hal seperti itu tadi tidak akan bisa digantikan oleh kemampuan robot,” jelasnya.

Sementara, pembicara ketiga pada webinar literasi digital yang diselenggarakan di 33 provinsi ini adalah Ulfa Merdeka. Ia seorang MC, Founder ulfa merdeka party planner yang mengangkat sosialisasi etika ekonomi digital.

“Yang harus kita sadari, teknologi digital adalah salah satu jantung dari kehidupan ekonomi dan sosial kita, mempermudah pekerjaan dan kebutuhan manusia,” jelas Ulfa.

Baca juga: Wouw! Tunggakan Tagihan Covid-19 di 909 Rumah Sakit Tembus Rp 2,56 T

Trend pekerjaan masa kini yang ditunjang oleh Literasi digital skill adalah Digital Analyst, Desainer, Content creator, Enterpreneur dan lain-lain.

Menjadi apa pun boleh saja dimasa terbukanya dunia digital ini tetapi apa yang menurut kita baik tidak selalu benar dan terdapat banyak ragam suku, karakter, lifestyle berbeda & jejak digital itu ada.Hal tersebut disampaikan oleh ulfa.

“Etika bisnis di era digital ini para pelaku haruslah jujur, adil, ramah, janji untuk ditepati, kepedulian pada pelanggan, menghargai pesaing dan mematuhi hukum yang ada serta berdedikasi tinggi,” ucapnya.

Peluang yang ditawarkan oleh dunia digital juga menuntut manusia lebih bijak, lebih memahami literasi digital sehingga tidak menjadi bumerang bagi pengguna online media dan platform digital. (Kanalkalimantan.com/Dewi)

Reporter: Dewi
Editor: cell